Menguatkan Perbenihan, Meningkatkan Daya Saing Kopi Robusta Sulteng
Sigi, 16 Desember 2025. Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan diseminasi tanaman kopi di Instalasi Pengujian dan Penerapan Modernisasi Pertanian Sidondo (IP2MP Sidondo), Kabupaten Sigi. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendorong penerapan standar instrumen pertanian guna meningkatkan kualitas perbenihan dan budidaya kopi, sekaligus mendukung pembangunan pertanian yang berkelanjutan.
Dalam kegiatan tersebut, BRMP Sulawesi Tengah menyampaikan materi terkait Standar Nasional Indonesia (SNI) 9333:2024 tentang Benih Kopi Robusta. Standar ini mengatur ketentuan teknis perbenihan kopi robusta, mulai dari sumber benih, persyaratan mutu, hingga tata kelola benih agar memenuhi standar kelayakan tanam. Penerapan SNI 9333:2024 diharapkan mampu menjamin ketersediaan benih kopi yang bermutu, seragam, dan memiliki potensi hasil tinggi bagi petani.
Selain aspek perbenihan, diseminasi juga menekankan pentingnya penerapan budidaya kopi yang baik dan benar. Materi yang disampaikan meliputi pemilihan lokasi dan kesesuaian lahan, penggunaan benih unggul dan bersertifikat, pengaturan jarak tanam, pemupukan berimbang, pemeliharaan tanaman, hingga pengendalian organisme pengganggu tanaman. Penerapan praktik budidaya sesuai kaidah teknis tersebut dinilai berperan penting dalam meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan usaha tani kopi.
Kegiatan diseminasi di IP2MP Sidondo ini diikuti oleh petani, penyuluh pertanian, serta berbagai pemangku kepentingan terkait. Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai pentingnya penerapan standar perbenihan serta teknik budidaya kopi yang sesuai dengan ketentuan dan karakteristik agroekosistem setempat.
Melalui diseminasi tanaman kopi ini, BRMP Sulawesi Tengah berharap penerapan SNI Benih Kopi Robusta dan praktik budidaya kopi yang baik dan benar dapat semakin luas diimplementasikan. Dengan demikian, kualitas dan daya saing kopi daerah diharapkan meningkat, sekaligus berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan petani di Sulawesi Tengah.
Penulis : Dwiky Raditya La’lang
Editor : Hamka Biolan